Jumat, 07 Februari 2014

Alpukat (AVOCADO)??

Jumat, 07 Februari 2014

ALPUKAT

Apokat (KBBI: Avokad), alpukat, atau Persea americana ialah tumbuhan penghasil buah meja dengan nama sama. Tumbuhan ini berasal dari Meksiko dan Amerika Tengah dan kini banyak dibudidayakan di Amerika Selatan dan Amerika Tengah sebagai tanaman perkebunan monokultur dan sebagai tanaman pekarangan di daerah-daerah tropika lainnya di dunia.

Pohon, dengan batang mencapai tinggi 20 m dengan daun sepanjang 12 hingga 25 cm. Bunganya tersembunyi dengan warna hijau kekuningan dan ukuran 5 hingga 10 milimeter. Ukurannya bervariasi dari 7 hingga 20 sentimeter, dengan massa 100 hingga 1000 gram; biji yang besar, 5 hingga 6,4 sentimeter.
Buahnya bertipe buni, memiliki kulit lembut tak rata berwarna hijau tua hingga ungu kecoklatan, tergantung pada varietasnya. Daging buah apokat berwarna hijau muda dekat kulit dan kuning muda dekat biji, dengan tekstur lembut. 
Sejarah
Nama apokat atau avokad (dari bahasa Inggris, avocado) berasal dari bahasa Aztek, ahuacatl (dibaca kira-kira "awakatl"). Suku Aztek berada di daerah Amerika Tengah dan Meksiko. Karena itu, buah ini pada awalnya dikenal di daerah tersebut.
Pada saat pasukan Spanyol memasuki wilayah tersebut sekitar awal abad ke-16, berbagai tumbuhan dari daerah ini, termasuk apokat, diperkenalkan kepada penduduk Eropa. Orang pertama yang memperkenalkan buah apokat kepada penduduk Eropa yaitu Martín Fernández de Enciso, salah seorang pemimpin pasukan Spanyol. Dia memperkenalkan buah ini pada tahun 1519 kepada orang-orang Eropa. Pada saat yang sama juga, para pasukan Spanyol yang menjajah Amerika Tengah juga memperkenalkan kakao, jagung, dan kentang kepada masyarakat Eropa. Sejak itulah buah apokat mulai disebar dan dikenal oleh banyak penduduk dunia.
Apokat diperkenalkan ke Indonesia oleh Belanda pada abad ke-19.

Manfaat

Apokat memiliki banyak manfaat. Bijinya digunakan dalam industri pakaian sebagai pewarna yang tidak mudah luntur. Batang pohonnya dapat digunakan sebagai bahan bakar. Kulit pohonnya digunakan sebagai pewarna warna cokelat pada produk dari bahan kulit. Daging buahnya dapat dijadikan hidangan serta menjadi bahan dasar untuk beberapa produk kosmetik dan kecantikan. Selain itu, daging buah apokat untuk mengobati sariawan dan melembabkan kulit yang kering. Daun apokat digunakan untuk mengobati kencing batu, darah tinggi, sakit kepala, nyeri saraf, nyeri lambung, saluran napas membengkak dan menstruasi yang tidak teratur. Bijinya dapat digunakan untuk mengobati sakit gigi dan kencing manis.

Keistimewaan Alpukat yang belum diketahui orang banyak??

1. Anatomi alpukatBuah alpukat memiliki kulit tipis dengan daging buah berwarna hijau muda, kuning pucat, atau putih dan satu biji besar.

2. Kandungan kaliumSatu biji buah alpukat mengandung 975 mg kalium. Sementara pisang hanya memiliki 487 mg kalium.

3. Alpukat masakJika ingin membuat alpukat cepat masak, simpan buah ini di dalam kantung kertas warna cokelat dengan apel atau pisang. Gas buah dari apel atau pisang akan membuat alpukat cepat masak.

4. Protein tinggiSatu buah alpukat mengandung 4 gram protein, sehingga alpukat termasuk ke dalam buah berprotein tinggi.

5. Pengganti mentegaKetika memanggang kue, ternyata alpukat bisa digunakan sebagai pengganti mentega.

6. Tak harus dimakanAlpukat tidak harus dimakan jika ingin merasakan khasiatnya. Buah ini bisa dijadikan masker rambut dan wajah untuk khasiat kesehatan sekaligus kecantikan.

Alpukat buah yang sangat berkhasiat, tapi ingat jangan berlebihan ya...
Karena Tuhan tidak suka orang yang berlebih-lebihan .. ^_^ hehehehe..

Semoga Bermanfaat..


0 komentar:

Posting Komentar